Pengertian
Hosting. Hosting berasal dari kata “host” yang berarti tuan rumah atau menerima
tamu. Hosting merupakan jasa layanan internet untuk menempatkan halaman website
Anda agar bisa online. Hosting sendiri menyediakan server-server yang disewakan
sehingga memungkinkan individu atau organisasi menempatkan data atau informasi
di internet berupa DNS, EMAIL, FTP, atau HTTP. Server hosting terdiri atas dari
sebuah server yang terhubung dengan jaringan internet yang mempunyai kecepatan
tinggi. Pengertian hosting yang lain yaitu menyewa tempat untuk menyimpan data
yang dibutuhkan oleh sebuah website sehingga bisa diakses melalui internet.
Jenis-jenis Hosting :
Jenis-jenis Hosting :
1.
Shared Hosting merupakan server hosting yang dimiliki
oleh pengguna satu dan pengguna lainnya yang bisa digunakan untuk beberapa
domain (lebih dari satu nama domain). Hal ini berarti satu server memiliki
beberapa akun yang dibedakan pada username dan passwordnya.
2.
Dedicated Server merupakan penggunaan server yang
tidak bisa dioperasikan dalam VPS (shared hosting) dan dikhususkan untuk
aplikasi yang lebih besar. Server disediakan oleh perusahaan hosting yang
bekerja sama dengan vendor.
3.
Virtual Dedicated Server (VPS) atau Virtual Private
Server merupakan server yang menggunakan lingkungan software OS (Operating
System/Sistem Operasi) dari proses virtualisasi. Hal ini memungkinkan untuk
menginstall OS yang bisa berjalan pada OS lain.
4.
Colocation Server merupakan sebuah layanan penyewaan
tempat atau lokasi untuk meletakkan server yang digunakan untuk hosting. Server
disediakan oleh pengguna yang bekerja sama dengan vendor.
Sebagai seorang blogger
tentunya secara anda sadari atau tidak pasti membutuhkan tempat mempublikasikan
tulisan anda ke dunia internet. Contohnya jika anda mempunyai blog di
WordPress.com, Blogger.com, Multiply.com, DagDigDug.com, dan jasa blog lainnya,
otomatis anda telah memakai jasa hosting yang mereka sediakan. Tapi jika anda
memilih untuk self-hosted seperti Bloggingly ini, maka tentunya anda harus
memiliki sewa hosting sendiri.
Ketika anda memutuskan untuk
memiliki blog atau website yang hosting sebdiri, maka anda harus bisa
memilih-milih jasa web hosting yang baik. Yang harus anda perhatikan ketika
memilih hosting untuk blog atau website anda adalah:
1.
Kebutuhan anda terhadap space dan bandwidth.
Semakin banyak tulisan anda, maka semakin besar space yang akan dibutuhkan.
Semakin banyak pengunjung blog anda maka semakin besar bandwidth yang
dibutuhkan agar tidak terjadi server full load
2.
Perhatikan
layanan dan fitur dari tempat anda akan menghostingkan blog atau website anda.
Bisa mencakup software apa saja yang ada di hostingnya serta support dari jasa
hostingnya.
3.
Target
pembaca. Jika anda memilih target pembaca dari dalam negeri ada baiknya
menggunakan server lokal saja agar lebih menghemat bandwidth. Tetapi jika anda
memilih target yang glogal, maka tak ada salahnya anda memilih server luar
negeri seperti di Amerika. Tapi keadaan ini tidaklah mutlak.
4.
Harga
yang pas. Konsultasikan kepada mereka yang lebih paham tentang kebutuhan
hosting anda agar jasa yang anda sewa sesuai dengan uang yang akan anda
keluarkan.
Penyewa hosting akan memiliki hak akses setelah menyewa/membelinya dan akan
diberikan kontrol panel yang sudah terproteksi dengan username dan password
sebagai admin websitenya. Sebuah hosting mempunyai kapasitas dengan ukuran MB
(MegaByte) dan GB (GigaByte). Rata-rata penyewaan hosting adalah per tahun.
Sekarang ini penyewaan hosting yang dilakukan oleh perusahaan-perusahaan besar
banyak dijumpai baik di Indonesia maupun luar negeri. Lokasi peletakan data
center (pusat data) hosting bisa bermacam-macam, ada di Amerika, Inggris,
Singapura, dan ada yang di Jakarta dengan harga sewa yang bervariasi.
Cara Menyewa Web Hosting
1.
Untuk menyewa jasa hosting anda perlu
mengetahui hosting mana saja yang tersedia di tempat anda atau setidaknya di
Indonesia.
2.
Kemudian anda klik bagian pesan/ registrasi
dari setiap halaman utama jasa hosting tersebut.
3.
Ikuti saja langkah yang di instruksikan
seperti memilih nama domain, cek ketersediaan nama domain yang anda inginkan, dan
selesaikan pembayarannya.
4.
Jika hosting anda sudah online biasanya anda
akan mendapat email dari penyedia jasa atau chat saja officer yang sedang
online di homepagenya.
Sumber
:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar